WBN, Tasikmalaya – Deuis pengidap penyakit tumor ganas mendapatkan perawatan intensif di ruang Isolasi Bugenfile RSUD dr. Soekardjo semenjak hari Sabtu dan sampai hari ini 16 Novemver 2020 masih berada di ruang isolasi untuk melakukan test swab. (16/11)
Dalam wawancara dengan usup ayah dari deuis menurut keterangan nya. Deuis dimasukan ke ruangan isolasi dikarenakan ada nya gangguan pernapasan yang dialami oleh Deuis sehingga Deuis harus masuk terlebih dahulu keluarang isolasi untuk menghindari hal hal yang tidak di inginkan dimasa pandemik Covid19 ini. Dan menurutnya Deuis telah melalui test Swab pertama dan dinyatakan negatif.
Selain itu pula kondisi deuis menurut Usup mengalami kekurangan darah dan HB hanya mencapai 8 sehingga memerlukan transfusi dari, menurutnya sekarang Deuis sedang melakukan transfusi dari untuk meningkatkan HB nya.
Sengguh menyayat hati pihak keluarga tidak bisa melihat dan memperhatikan secara langsung di ruang rawat inap Deuis. Pasalnya ruang isolasi tidak bisa ditunggu oleh pihak keluarga Deuis hanya sendirian di ruang nya dan hanya di temani air mata yang mengalir meratapo nasib yang di diteritanya. Komunikasi yang hanya bisa di lakukan oleh Deuis hanya bisa dilakukan melalaui video call dengan pihak keluarganya.
Di selalu sela video call Deuis hanya bisa mengeluhkan tentang kesendirian nya dan menginginkan tuk di temani Ibu nya deuis pingin di rawat dan diperhatikan oleh Ibu nya tutur deuis sambil meneteakan air matanya dalam video call tersebut, Deuis susah makan ibu kedua tangan nya di inpus sehingga menghambat tangan nya tuk bisa bergerak mengambil makanan. Ibu Deuis ingin makan, Ibu Deuis ingin makan, ingin di suapin ibu. Sungguh pemandangan yang menyayat hati tatkala menyaksikan perbincangan ibu dan Deuis. Deuis bilang Ibu Deuis ga enak makan, Deuis ingin makan tapi ga enak makan nya Ibu sambil air mata terus menetes.
Dari pendamping Deuis (Iwan) dengan cepat menghubungi perawat isolasi bugenfile via telephone untuk melakukan kordinasi dan menyampailan keinginan Deuis agar pihak perawat bisa dengan cepat mendampingi Deuis untuk makan, dalam sela-sela pembicaraan sempat menanyakan perkembangan Deuis. Menurut perawat yang di hubungi Deuis sedang dilakukan observasi dan Deuis telah menjalani test Swab yang pertama dan rencana nya besok akan dilakukan test Swab yang kedua kali nya dan apabila hasilnya baik atau dinyatakan negatif tidak terkena Covid19 maka Deuis menurutnya akan di pindahkan ke ruang rawat inap agar bisa berinteraksi secara langsung dengan pihak keluarga nya, Tutur nya melalui pembicaraan melalui telephone.
Menurut Usuf pihak Puskesmas urug pun terus berkomunikasi setiap hari untuk mengetahui perkembangan Deuis selama menjalani perawatan di Rumah Sakit. Dan menurut Usup dirinya merasa lega banyak yang memperhatikan dan banyak yang mendampingi termasuk Dede Nani dan Aep dari Rehabilitasi Berasumber Daya Masyarakat yang setiap hari nya selalu ada mendampingi keluarga selama berada di rumah sakit.
Keinginan dari Usup semoga bisa dengan cepat Deuis untuk dipindahka ke ruang rawat Inap agar Deuis anaknya tidak merasa sendirian di ruangan dan dapat ditemani oleh pihak keluarganya.
Reporter Iwan Hendriawan
