WBN│Duka Covid-19 kembali selimuti bumi Ngada, Flores, Provinsi NTT, (26/04). Seorang warga Kampung Warikeo, Desa Rakateda 2, Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada, usia 21 Tahun, berketerangan medis Positif RT Antigen Covid-19, dipastikan meninggal dunia di RSUD Bajawa (26/04) dan dimakamkan di Pemakaman Covid-19 Wolobaja, (26/04).
Sebelumnya diberitakan media ini (23/4), nisan keempat pemakaman Covid-10 Wolobaja, Mahasiswi asal Manggarai Timur. Seorang wanita muda, diketahui Mahasiswi asal Kabupaten Manggarai Timur Flores yang menderita sakit hampir sepekan, lalu dibawa oleh pihak keluarganya dirawat di Puskesmas Riung Kabupaten Ngada, namun setelah dichek RT Antigen Terkonfirmasi Covid-19 atau Positif Covid-19, dipastikan meninggal dunia (23/4) dini hari di RSUD Bajawa dan dimakamkan sekitar pkl 04.00 Wita (dini hari) dengan protokol Covid-19 di Pemakaman Covid-19 Wolobaja Kabupaten Ngada, Flores NTT.
Pemda Ngada dalam kabar media mengatakan almarhum berasal dari Desa Gololijun Kabupaten Manggarai Timur.
Jumlah pasien dengan status Positif RT Antigen di wilayah Kabupaten Ngada Flores meningkat tajam. Rumah Karantina Terpusat di Turekisa dikabarkan penuh terisi pasien dengan keterangan sedang dirawat. Demikian juga Ruang Isolasi Covid-19 RSU Bajawa.
Rangkuman tim media ini (26/04), pihak medis RSUD Bajawa mengatakan satu jam setelah pasien asal Warikeo Rakateda 2 masuk UGD RSUD Bajawa, sekitar jam delapan lewat (pagi, 26/04) pasien menghembuskan nafas terakhir. Sebelum meninggal dunia, pasien sudah diambil RT Antigen dengan hasil Positif.
WBN│Editor-Aurel