
WBN. GARUT– Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Garut menggelar sosialisasi stunting dan Pemberian Makanan Tambahan ( PMT) dalam Rangka HUT ke-50 PDI Perjuangan yang bertemakan “Gerakan Hidup Sehat ” bertempat di Aula Desa Kertajaya, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Senin (23/1/2023).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut Yuda Puja Turnawan mengatakan bahwa hari ini, Senin, 23 Januari 2023 DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) Garut gotong royong melaksanakan edukasi cegah stunting yang diikuti ratusan ibu ibu hamil di Desa Kertajaya,dan Desa Sindangsuka Kecamatan Cibatu.
” Khusus tanggal 23 Januari ini adalah hari ulang tahun Ketua umum ya Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri yang ke-76 beliau lahir 23 Januari 1947. Nah beliau selama ini bergerak mengamankan kader untuk peduli ke lingkungan, peduli masyarakat dan stunting,” ujar Yudha
Yudha menjelaskan, selain kegiatan edukasi cegah stunting di Kantor Desa Kertajaya, juga dibangun dapur umum yaitu dapur sehat untuk ibu hamil dan bayi yang dikategorikan stunting.
“Alhamdulillah dari Dinas Kesehatan, dokter Tri sebagai Kabid Kesmas datang memberikan materi bagaimana mencegah stunting. Kemudian dari Dinas KB juga hadir Pak Budi kusmawan, hadir juga Pak Memo anggota DPRD Provinsi memberikan sambutan,” tuturnya.
Menurutnya ini bagian dari gotong royong kami, dalam peringatan HUT ke-50 PDI Perjuangan bahu membahu bersama elemen bukan hanya dinas kesehatan Puskesmas dinas KB.
” Ini bagian dari gotong royong bahwa tanggung jawab mencegah stunting, melawan stunting itu juga tanggung jawab kami seluruh kader PDIP, bersama dengan tim percepatan penurunan stunting tingkat desa tingkat, kecamatan di sini ada ibu-ibu kader PKK posyandu ,” ucapnya.
Sementara itu Kabid Kesmas Dinas Keshatan Kabupaten Garut, dr. Tri menjelaskan, dari hasil intervensi yang dilakukan dengan pemberian telur dan susu kepada 7.044 balita stunting usia 6 sampai 8 bulan di seluruh Kabupaten Garut hasilnya cukup efektif
” Hasilnya itu sangat memuaskan, 99% tinggi badannya naik, 97%, berat badannya naik, terus lihat skor positif, dari sektor positif itu perkembangannya cepat yaitu 75,58%. Yang lebih menyenangkan sekali 40,24% yang tadinya stunting, menjadi tidak menjadi tidak stunting, itu baru 90 hari,” terangnya
Dari sukses itu kemungkinan akan dilanjutkan untuk pemberian telur dan susu, tentunya kolaborasi antara APBD dengan APBDes,” tutup dr Tri kepada sejumlah awak media sela sela kegiatan DPC PDI Perjuangan Garut. (Udg)