WBN, INDRAMAYU – Kecamatan Sukra mengikuti penilaian Lomba Desa berprestasi, lomba desa pelaksanaan 3 Program pokok penilaian tingkat Kabupaten Indramayu tahun 2022, bertempat di aula Balai Desa Karang Layung, Selasa (24/5/2022).
Diketahui, bahwa Kabupaten Indramayu saat ini sedang melaksanakan kegiatan penilaian Lomba Desa Berprestasi yang di ikuti desa perwakilan dari masing-masing kecamatannya.
Lomba Desa tersebut bertujuan untuk mengevaluasi, menilai pembangunan yang ada di Desa dan melakukan pengawasan untuk melihat perubahan pembangunan apakah mengalami kemajuan atau justru mundur.
Menurut Camat Sukra, DR. Dadang Rusyanto, M.Si., ada tiga indikator utama penilaian dalam Lomba Desa tersebut, yakni dari bidang Pemerintahan, Kewilayahan dan Partisipasi Masyarakat serta Inovasi Desa.
” Saya harap setiap Desa bisa menampilkan unggulan dan inovasi Desanya pada saat penilaian,” ujarnya.
Pemenang Lomba Desa nantinya akan mewakili Kabupaten mengikuti perlombaan Desa tingkat Provinsi.
Kepala Desa Karang Layung, H. Kasmana, SH., optimis Desa karang Layung memenuhi kriteria yang diharapkan tim Kabupaten Indramayu, berharap Desa Karang Layung yang mewakili Kecamatan Sukra menjadi magnet pemicu Desa-desa yang lain yang ada di Kecamatan Sukra.
” Berharap Desa Karang Layung menjadi magnet kemajuan dan kemampuan managerial Desa-desa yang ada dikecamatan Sukra,” ucapnya.
Ketua Tim Penilai Lomba Desa Tingkat Kabupaten tahun 2022 yang juga Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Indramayu, Tati Rahmawati, S.Pd, M.Pd., menjelaskan, Lomba Desa tahun 2022 ini untuk mencari desa terbaik yang selanjutnya akan menjadi perwakilan Kabupaten Indramayu pada lomba yang sama tingkat Provinsi Jawa Barat.
Penilaian yang dilakukan kali ini merupakan penilaian administrasi yang meliputi administratif, kewilayahan, dan kemasyarakatan. Sementara tim penilai berasal dari unsur DPMD, BPBD, Dinas Kesehatan, dan TP PKK.
” Rekapitulasi penilaian hasilnya akan kami umumkan setelah penilaian lomba desa selesai, penekanan inovasi pada peningkatan pertumbuhan ekonomi, penanganan Covid-19, dan inovasi egovorment,” jelas Tati Rahmawati.
(Anton K)
