
WBN- INDRAMAYU – Bahagia dan sumringah terpancar dari para warga yang mengikuti gelaran acara adat “Baritan” didesa Kiajaran Wetan kecamatan Lohbener kabupaten Indramayu, suasana sesaat hening manakala tradisi acara baritan dimulai. Acara yang berisikan doa-doa atas syukur nikmat dan kebahagiaan tersebut, adalah karena salah satu jalan yang ada dilingkungan blok pasar reboan mendapatkan bantuan aspirasi dari DPRD Indramayu fraksi PDI Perjuangan Sirojudin, SP., M.S.i. melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertahanan, yaitu berupa betonisasi jalan.
Jalan yang dahulunya terlihat rusak dan sering terkena banjir saat hujan itu, kini setelah diberi bantuan rehabilitasi jalan lingkungan tampak terlihat mulus dan bagus serta sangat diapresiasi oleh warga sekitar.
“Alhamdulillah, jalan dilingkungan blok pasar reboan ini sudah bisa kami bangun atas berkat bantuan dari Ibu Bupati. Terima kasih Ibu Bupati Hj. Nina Agustina, S.H., M.H., C.R.A., atas bantuan dan dukungun yang telah diberikan. Kami atas nama lembaga dan masyarakat Desa Kiajaran Wetan merasa bahagia atas bantuan ini,” kata Kuwu Ondi Casrudi, S.H., Kamis (14/12/2023).
Sementara itu, ditempat yang sama, Camat Lohbener, Mardono, S.E., M.S.i. yang juga turut menghadiri acara Baritan sekaligus syukuran pembangunan jalan tersebut menyampaikan harapannya kepada masyarakat agar bisa menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan.
“Sekarang jalannya sudah dibangun, sudah bagus. kepada warga desa Kiajaran Wetan mohon untuk dapat menjaga dan memelihara jalan yang sudah dibangun ini.
“Alhamdulillah kami hadir dalam rangka adat istiadat. Baritan Terima kasih kepada bupati ibu Nina atas pemberian jalan cor beton” ujar Mardono Camat Lohbener saat menghantarkan sambutan pada acara Baritan tersebut.
Dikatakan camat Mardono acara tradisi Baritan merupakan tradisi turun temurun warga yang sudah rutin dilakukan setiap setahun sekali, biasanya setelah panen padi, tujuan baritan yaitu sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan hasil bumi yang melimpah, selain itu, juga untuk memanjatkan doa keselamatan, rizki yang barokah, melimpah dan di jauhkan dari bencana.
Tradisi yang akrab disebut Baritan ini sudah berlangsung secara turun-temurun dari nenek moyang, selain warga desa Kiajaran Wetan, tradisi baritan di wilayah Kecamatan Lohbener juga masih dilestarikan di beberapa desa lainnya.
Tradisi baritan juga memberikan pesan agar warga masyarakat menjaga kerukunan dan selalu mengutamakan sikap kegotong-royongan, saling membantu di mana manusia sebagai makhluk sosial selalu membutuhkan dan dibutuhkan oleh orang lain.
Dalam kegiatan yang terlihat harmonis dan penuh tersebut, tampak acara berjalan dengan khidmat. Selain dihadiri oleh warga sekitar dengan membawa nasi tumpeng, acara tersebut juga tampak dihadiri oleh Camat Lohbener beserta jajaran, Kuwu Desa Kiajaran Wetan, Tokoh Masyarakat dan jajaran Pamong Desa. Dan acara ditutup dengan kegiatan makan bersama. (Anton K)