
WBN,CIREBON– Pesta Demokrasi Pilkada serentak 2024 Tercoreng Oleh Oknum Timses (tim sukses) khususnya dari Tim kemenangan Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon Effendi Edo dan Siti Farida Pasangan Calon (Paslon No 3) pasalnya dari beberapa tim relawan kemenangan yang sudah menggalangkan data diri pemilih dan sudah diberikan ke Sekretariat kemenangan Paslon tidak ada kelanjutannya oleh oknum petugas RH alias WN
Rekrutmen relawan ini yang terbentuk 36 tim relawan, dengan berbagai nama korlap diantaranya Rara Santang , Setia, Idola, Idola arus bawah dan masih banyak lagi. Adapun maksud penggalangan ini bertujuan memberikan dukungan kepada Paslon No 3.
Dari beberapa korlap mengajukan data para pendukung berupa kartu keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk ( KTP ), Masing- masing korlap menyerahkan minimal 20 (dua puluh) KK dengan hampir sejumlah pemilih 1500 (seribu lima ratus) lebih ke sekretariat bersama (Sekber) yang berlokasi di Jl. Cipto Mangunkusumo Kota Cirebon. Namun dalam perjalanan sampai dengan malam pemilihan timses dengan inisial WN selaku penanggung jawab validasi data menghilang tanpa memberi pertanggung jawaban sehingga korlap kalang kabut karena korlap dituntut pertanggung jawaban oleh warga yang antusias menyerahkan kartu keluarga dan KTP.
Dengan kejadian tersebut otomatis membuat para pendukung marah, entah apa yang akan terjadi dengan pencalonan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Effendi Edo dan Siti Farida.
Dari hasil wawancara dengan beberapa masyarakat hak pemilih wilayah kota Cirebon akan mengambil sikap untuk Golput (golongan putih/netral alias tidak memilih salah satu Paslon).
Penulis Pujadi
Editor Ndra