Konklav Paus, Tahukah Anda Mengapa Beberapa Kardinal Tidak Berpakaian Merah

Media Warisan Budaya Nusantara

Sudah Tahukah Anda ?

Beberapa kardinal tidak mengenakan pakaian merah karena mereka berasal dari Gereja Katolik Timur, bukan Ritus Latin (Romawi).

Mereka masih mengikuti tradisi kuno dan berpakaian berbeda, tetapi mereka sepenuhnya Katolik dan memiliki persekutuan dengan Paus.

Kardinal seperti Baselios Cleemis (Siro-Malankara), George Alencherry (Siro-Malabar), dan Mykola Gudziar (Katolik Yunani Ukraina) adalah contohnya.

Para kardinal ini berasal dari Gereja Katolik Timur yang memiliki persatuan penuh dengan Uskup Roma, Tahkta Suci Vatican

Ada 23 Gereja Katolik Timur, dan beberapa contohnya seperti:
• Gereja Katolik Syro-Malabar (India)

• Gereja Katolik Syro-Malankara (India)

• Gereja Katolik Yunani Ukraina

• Gereja Katolik Maronit (Lebanon)

• Gereja Katolik Chaldean (Irak)

• Gereja Katolik Yunani Melkit (Timur Tengah)

• Gereja Katolik Ethiopia

• Gereja Katolik Armenia

Gereja-gereja ini mempertahankan liturgi, busana, musik, dan spiritualitas mereka sendiri sambil tetap 100% Katolik.

Seorang kardinal Katolik Timur dapat menjadi Paus.

Jika terpilih, ia akan menjadi Uskup Roma (keuskupan Latin), tetapi identitas Timurnya akan memperkaya seluruh Gereja, menunjukkan bahwa Katolikisme benar-benar global, beragam, dan bersatu dalam iman.

W B N

Share It.....