
WBN – Sabu Raijua, NTT – Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke menyampaikan terima kasih kepada para pelaku usaha di Kabupaten Sabu Raijua karena telah turut berkontribusi membangun Sabu Raijua lawat sektor ekonomi. Hal itu disampaikan Bupati ketika membuka kegiatan Bimbingan teknis penyampaian laporan penanaman modal (LKPM) di Kabupaten Sabu Raijua yang berlangsung di gereja Ebenezer Menia, Desa Menia Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (16/11/2022)
“Kami menyampaikan terima kasih kepada teman-teman pelaku usaha karena telah turut berkontribusi membangun Sabu Raijua lewat sektor ekonomi ” ucapnya
Menurutnya, LKPM itu sangat penting karena akan memberikan kontribusi lewat analisis data pembangunan Sabu Raijua, misalnya analisi tentang tenaga kerja sehingga akan berpengaruh terhadap kebijakan pembangunan ekonomi di Sabu Raijua
“LKPM itu sangat penting karena akan memberikan kontribusi lewat analisis data pembangunan Sabu Raijua, misalnya analisi tentang tenaga kerja sehingga akan berpengaruh terhadap kebijakan pembangunan ekonomi di daerah ini” ungkapnya
Dirinya berharap kepada seluruh peserta agar mengikuti kegiatan tersebut secara intens dan berkosentrasi sehingga kegiatan bimtek manjadi moment untuk mendapat informasi dan memberikan informasi diatara pelaku usaha sehingga usaha yang besar bisa menopang usaha yang kecil begitu juga sebaliknya
” Saya berharap kepada peserta agar mengikuti kegiatan ini secara intens dan berkosentrasi sehingga kegiatan bimtek ini menjadi moment untuk mendapat informasi dan memberikan informasi diatara pelaku usaha sehingga usaha yang besar bisa menopang usaha yang kecil begitu juga sebaliknya ” pungkas
Pantau WBN, Turut hadir dalam kegiatan tersebut , Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke , Asisten perekonomian dan pembangunan , Mansi Kore, Wakapolres Sabu Raijua, Dominggus Sigakole, Kepala Kejari Sabu Raijua yang diwakili oleh kasubsi Ekonomi, keuangan dan pengamanan pembangunan stategis, Desta Kurniawan , kepala dinas perindustrian dan perdagangan, Lagabus Pian, subkon Analis kebijakan pada dinas PM dan PTSP, Elen Febriana serta para pelaku Usaha. (WBN Tim)