
Media Warisan Budaya Nusantara
BMKG melaporkan, pertengahan Bulan April 2025, berdasarkan jumlah ZOM atau Zona Musim, sebanyak 2% wilayah Indonesia masuk musim kemarau.
Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, dan sebagian kecil Papua Barat.
Curah hujan pada Dasarian I April 2025 bervariasi dari kriteria rendah (10%), menengah (73%) dan tinggi-sangat tinggi (17%). Kriteria curah hujan tinggi- sangat tinggi terjadi di sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, sebagian Riau, sebagian Sumatera Barat, sebagian Jambi, Sumatera Selatan bagian tengah, Lampung bagian tengah, sebagian kecil Banten, Jawa Barat bagian tengha, Jawa Tengah bagian tengah, Jawa Timur bagian tengah, Kalimantan Barat bagian utara, Kalimantan Tengah bagian utara, Kalimantan TImur bagian tengah, sebagian SUlawesi Selatan, sebagian SUlawesi Tenggara, sebagian Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara bagian barat, sebagian Papua Barat, sebagian Papua Tengah, Papua Pegunungan bagian utara dan sebagian Papua Selatan.
Dasarian II April 2025 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria Rendah – Menengah (10-150 mm/dasarian).
Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kriteria menengah (10 – 150 mm/dasarian) berada di sebagian besar Sumatra, sebagian besar Jawa, sebagian besar Bali, sebagian besar NTT dan sebagian kecil NTB, sebagian besar Kalimantan, sebagian besar Sulawesi, sebagian besar Malut dan Maluku, sebagian besar Papbar, sebagian besar Papua.
Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi (lebih dari 150 mm/dasarian) meliputi sebagian kecil Aceh, sebagian kecil Banten, sebagian Jabar, Jateng bagian tengah, sebagian kecil Jatim, sebagian kecil Kalteng dan Kaltim, sebagian kecil Sulsel dan Sultra, sebagian kecil NTT, sebagian kecil Papbar, sebagian Papua Tengah, sebagian kecil Papua Selatan.
Tidak ada wilayah Indonesia yang diprediksi memiliki potensi banjir dengan kategori tinggi.
Sumber :BMKG