WBN Pinrang Sul-sel-Dalam rangka memperingati HUT RI ke 80,kecamatan tiroang mengadangan berbagai kegiatan perlombaan di tingkat kecamatan yang salah satu sekolah, di kabupaten Pinrang kelurahan tiroang Yang ikut serta dalam pergelaran,yaitu SD inpres tonrong Sadang.
Sekolah SD inpres tonrong Saddang yang sempat viral di media sosial karna di duga melakukan pungutang(pungli) ke orang tua siswa untuk kegiatan, meramaikan HUT RI ke 80 yang di laksanakan di lapangan tiroang.
Abdul asis selaku ketua Komite sekolah membenarkan, memang ada sumbangan,tapi itu sumbangan kan sudah dirapatkan oleh orang tua siswa dan orang tua siswa menyetujui.
“Saya sudah lamah jadi ketua komite barusan ada begini,saya anggap mungkin ini ada kesalah pahaman makanya kita kembali memanggil orang tua siswa,untuk meluruskan kesalah pahaman ini.
Kepala sekolah SD Inpres tonrong Saddang bapak Masnawi,masalah anak yang dikasi keluar bukan kami,dari pihak sekolah yang kasih keluar tapi bapak nya yang melarang ikut,lanjut adapun acara malam kita tidak ikutkan karna bapaknya tidak mau kalau anaknya tampil larut malam.
Lanjut kepsek dari 90 lebih siawa hanya 60 lebih yang membayar ada sekitar 26 tidak membayar,tegas kepsek “ada engga”guru yang perna menagi ke orang tua siswa yang tidak membayar,,”tegas teriak orang tua siswa “tidak pernah”
Sukma salah satu orang tua siswa yang di dampingi beberapa orang tua siswa lainnya sangat menyayangkan kejadian ini,dan merasa tidak perna terbebani atau di rugikan,malah kami bangga anak- anak kami bisa ikut serta meramaikan HUT RI ke 80 ucapnya.
(MAMAD)
