Sumber foto : Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo memeriksa kendaraan mobil dengan pelat nomor SN 45 RSD dengan identitas kendaraan yang diterbitkan oleh “Negara Kekaisaran Sunda Nusantara”. (ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat)
WBN, Jakarta Timur – Geger Sebuah mobil Pajero Sport dengan plat nomor SN 45 RSD melintas di tol dalam kota cawang jakarta Timur.KM 3, menggegerkan pengguna jalan Tol. Hal itu lantaran plat nomor tersebut berwarna biru. Tidak sesuai aturan lalu lintas di Indonesia. Sehingga di tindak Ditlantas Polda Metro Jaya dengan ditilang dan di amankan kendaraan tersebut untuk di mintai keterangan. (05/05)
Fakta baru terungkap di balik sosok Rusdi Karepesina, pengemudi mobil Mitsubishi Pajero Sport yang terjaring razia dan mengaku sebagai warga Negara Kekaisaran Sunda Nusantara. Rusdi ternyata tercatat sebagai Jenderal Pertama Tentara Kekaisaran Sunda Nusantara (TKSN). Fakta itu diketahui dari Surat Kelayakan Mengemudi (SKM) A Negara Kekaisaran Sunda Nusantara yang disita anggota Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya.
SIM Kekaisaran Sunda Nusantara
Jajaran Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menemukan kendaraan dengan surat-surat dari Negara Kekaisaran Sunda Nusantara. Meskipun kendaraan tersebut telah disita, polisi masih menelusuri ada atau tidaknya pelanggaran pidana dalam kasus ini.
“Tindak lanjut kami koordinasi dengan rekan-rekan di reserse kriminal (reskrim), untuk mengetahui apa ada tindak pidana lain,” kata Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Akmal saat dikonfirmasi.
Akmal menuturkan, saat ditilang kendaraan itu dikemudikan oleh Rusdi Karepesina dan temannya Rudy Dhanian Toro. Dari tangan mereka ditemukan surat-surat kendaraan dari Negara Kekaisaran Sunda Nusantara.
Kedua orang tersebut pun langsung dibawa polisi untuk proses pemeriksaan. Sejauh ini, pengemudi baru dikenakan sanksi tilang karena tidak bisa menunjukan surat-surat asli kendaraan.
“Pelangaran sejauh ini, pertama melanggar tidak dapat menunjukkan STNK asli dan penggunaan nomor polisi yang tidak sesuai ketentuan,” jelas Akmal.
Di kendaraan tersebut terdapat logo Kekaisaran Sunda Nusantara. Setelah diperiksa petugas, ditemukan pula STNK kendaraan, dengan kop penerbit dari Negara Kekaisaran Sunda Nusantara. SIM pengemudinya pun menggunakan keluaran dari kerajaan tersebut.
Kasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Akmal mengatakan, mobil tersebut diamankan di Gerbang Tol Cawang. Di dalamnya diisi oleh 2 orang yang mengaku berasal dari Kekaisaran Sunda Nusantara.
Kendaraan itu tadi hendak menuju Bogor. Dengan tujuan menjemput keluarga. Namun, saat diperiksa petugas, pengemudi tidak bisa menunjukan surat-surat resmi kendaraan. Malah menunjukan identitas dari Kekasisaran Sunda Nusantara.

Sumber dikutip dari beberapa media

tribunnews.com

Jawapos.com

Share It.....