
WBN │ Seiring agenda negara mensukseskan Pemilu 2024, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Ngada, NTT terus meningkatkan kinerja pelayanan hak-hak administrasi kependudukan masyarakat, tanpa kecuali bagi kaum difabel di Kabupaten Ngada.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Ngada, Geradus Reo kepada media ini, (20/10/2022), mengungkapkan, untuk memenuhi hak pelayanan administrasi kependudukan, belasan orang kaum difabel di Kota Bajawa mendapat KTP dari Dukcapil Ngada.
“11 anak difabel kami proses untuk mendapat KTP setelah kami turun langsung di lapangan. Berikutnya 1 orang mendapat Kartu Identitas Anak (KIA). Dari 11 anak usai 7 belum mencapai 17 tahun, namun proses perekaman KTP tetap berjalan sambil penyesuaian data dari masing-masing mereka yang hanya menyisahkan beberapa bulan lagi usia genap memasuki 17 tahun”, ujar Geradus Reo.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Ngada, Geradus Reo menyampaikan sehubungan dengan agenda Pemilihan Umum dan Pemilu Kepada Desa Serentak pada Bulan November 2022, dihimbau kepada seluruh warga Ngada yang telah mencapai usia 17 tahun atau sudah melewati usia tersebut tetapi belum mengurus surat-surat kependudukan maupun KTP, agar bersikap pro aktif datang ke Kantor Dukcapil Ngada pada setiap hari kerja.
“Kami menghimbau masyarakat pro aktif untuk mengurus administrasi kependudukan dan KTP. Bisa juga melalui Desa dan kelompok masyarakat berkoordinasi dengan Dukcapil untuk turun ke lapangan, namun dengan harapan minimal 50 orang, agar kita tidak bolak balik hanya untuk sebuah urusan yang sama tetapi pengurusannya tidak dilakukan secara serentak atau dalam jumlah yang besar. Dukcapil selalu siap turun lapangan untuk mengurus semua dokumen kependudukan masyarakat. Kecuali KTP dan KIA karena untuk hal tersebut, kami mengalami keterbatasan sarana atau alat untuk perekaman, termasuk jumlah petugas kami yang juga masih terbatas”, tambahnya.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Ngada, Geradus Reo menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Bawaslu Ngada atas kerja sama dengan Dukcapil, hingga berhasil secara bersama menyentuh kaum difabel yang hampir semua dari mereka belum memiliki dokumen dan KTP.
WBN