Peringatan tersebut dihadiri oleh Kasepuhan(sesepuh) Oesik, Abah Sarapala, Abah Hasli Purnama, Abah Didin, Abah Budi Rusyandi, Eyang Bagus dan dukungan penuh Bpk. Acep Ganda Permana selaku Kepala Desa Cipendawa, Kapolsek Pacet, serta Kawargian Karawang, Subang, Sumedang, Purwakarta dan warga Oesik yang dilaksanakan dengan penuh kekeluargaan dalam suasana kegiatan berkemah. Adapun kegiatan tersebut diawali dengan Shalawat, Rajah Panyinglar (Pembukaan), sambutan Kasepuhan, Penyerahan Cindera Mata Kepada Kepala Desa Cipendawa, dan pemotongan Nasi Kuning.
“Sarapala adalah bahasa sangsekerta yang berarti Jamparing atau Panahan, kegiatan tersebut selalu dilakukan dari jaman dahulu hingga sekarang yang merupakan warisan Seni Budaya tradisional dari Leluhur yang harus dijaga dan dipelihara dengan baik. Kawargian Oesik Sarapala (Organisasi) yang bertajuk Menggali sejarah, Pertunjukan, dan Memelihara (Ngaguar, Midangkeun, ngamumule) Budaya Sunda, serta yang bergerak pada 3 bidang yaitu Silat (Olah Raga), Ngaji (Olah Hati) dan Manah (Olah pemersatu Raga dan Hati) dan selanjutnya berupaya menjadi bentuk Yayasan.” papar Kasepuhan.
