WBN – Sabu Raijua, NTT – Kabupaten Sabu Raijua memiliki pesona pariwisata yang sangat menggiurkan yang tidak kalah dengan daerah lain, sehingga dalam masa kepemimpinannya sektor pariwisata dijadikan penggerak utama pembangunan ekonomi . Demikian dikatakan oleh Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke dalam Sambutannya pada upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Sabu Raijua yang ke 14 yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Sabu Raijua, di Desa Menia, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, propinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu (26/11/2022) pagi
“Daerah kita memiliki pesona pariwisata yang sangat menggiurkan yang tidak kalah dengan daerah lain, sehingga dalam masa kepemimpinan 5 tahun kedepan, sektor pariwisata dijadikan penggerak utama pembangunan ekonomi di daerah ini” ucapnya
Menurutnya, sektor pariwisata juga memiliki multiplayer Efek yang luar biasa, sehingga pemerintah daerah akan fokus untuk pengembangan destinasi wisata, peningkatan promosi pariwisata serta pebangunan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata dengan membangun karakter masyarakat pariwisata
“Sektor pariwisata memiliki multiplayer Efek yang luar biasa, sehingga kita patut memprioritaskan pada pengembangan destinasi wisata, peningkatan promosi pariwisata serta pebangunan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata dengan membangun karakter masyarakat pariwisata” ungkapnya
Menurut Rihi Heke, Sektor pariwisata telah mengharumkan nama Kabupaten Sabu Raijua ditingkat propinsi maupun tingkat nasional diantaranya pada Tahun 2018, Destinasi wisata Kelaba Maja meraih juara 1 Ketegori Surga Tersembunyi dan terpopuler dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) , Tahun 2019 Destinasi wisata Gua Mabala meraih juara 2 ketegori Destinasi wisata terunik dan terpopuler, pada Tahun 2020 kampung adat namata kembali meraih juara I ketegori Kampung adat terpopuler, Tahun 2021 Situs Gaja Mada meraih juara 3 kategori situs sejarah terpopuler dan pada tahun 2022 , Sabu Raijua kembali meraih juara I , kategori minuman tradisional terpopuler yaitu Gula Sabu.
“Kita tidak hanya sukses menyelenggarakan festival kelaba maja pada tahun 2019 dan tahun ini, tapi Sektor pariwisata telah mengharumkan nama KSabu Raijua ditingkat propinsi maupun tingkat nasional diantaranya pada Tahun 2018, Destinasi wisata Kelaba Maja meraih juara 1 Ketegori Surga Tersembunyi dan terpopuler dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) , Tahun 2019 Destinasi wisata Gua Mabala meraih juara 2 ketegori Destinasi wisata terunik dan terpopuler, pada Tahun 2020 kampung adat namata kembali meraih juara I ketegori Kampung adat terpopuler, Tahun 2021 Situs Gaja Mada meraih juara 3 kategori situs sejarah terpopuler dan pada tahun 2022 , Sabu Raijua kembali meraih juara I , kategori minuman tradisional terpopuler yaitu Gula Sabu” jelas Bupati
Dirinya mengajak semua unsur penyelenggara pemerintahan mulai dari pemerintah daerah dan pihak swasta rapatkan barisan bekerja sama dalam pengembangan pariwisata di Sabu Raijua
“Saya mengajak kita semua, baik pemda maupun pihak swasta, rapatkan barisan bekerja sama dalam pengembangan pariwisata di daerah ini” ajak Bupati
Pantauan WBN, Turut hadir dalam upacara memperingati HUT Sarai ke-14, Hari kesehatan Nasional ke-58, HUT PGRI ke-57 dan HUT Korpri ke -51, Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke, Wakil Bupati Sabu Raijua, Yohanis Uly Kale, Para Pimpinan dan Anggota DPRD Sabu Raijua, unsur Forkopimda, para Pimpinan OPD, para Camat, para kepala desa/lurah, Tokoh adat, Tokoh pemuda, Tokoh masyarakat ,tokoh perempuan, para pimpinan instansi Vertikal, pimpinan BUMN/BUMD, TNI-POLRI dan siswa -siswi SMP dan SMP Se-Kabupaten Sabu Raijua. (WBN Tim)
