Berdirinya Plataran Indonesia beserta gagasannya:
Berdiri pada tahun 2009 sebagai perusahaan berbasis keluarga, Plataran Indonesia merupakan perusahaan nasional yang bergerak di sektor hospitality dan telah meraih berbagai penghargaan baik di tingkat nasional maupun global. Penghargaan tersebut mencakup Sustainable City and Human Settlement Awards dari Global Forum on Human Settlements, Runner-Up untuk Best Asian Sustainable Destination, serta Top Sustainable Destinations 100 dari Green Destinations. Di tingkat nasional, Plataran juga dianugerahi penghargaan Indonesian Leading Hotel Chain dan baru-baru ini meraih penghargaan prestisius dari Condé Nast Johansens.
Plataran dikenal luas sebagai The True Indonesian Icon, The True Indonesian Ecotourism Icon, serta Home of Next Level Indonesian Hospitality, dengan menitikberatkan tiga pilar utama —Alam, Budaya, dan Masyarakat— baik di tingkat nasional maupun global. Dengan semangat Impactful Hospitality, Plataran Indonesia secara aktif berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih baik melalui tiga pilar utamanya:
● Alam: Plataran Indonesia memperjuangkan tanggung jawab lingkungan melalui program “Plataran for the Earth”. Dedikasi Plataran terhadap keberlanjutan tercermin dalam inisiatif penanaman pohon di Taman Nasional Bali Barat, yang memainkan peran kunci dalam pengakuan Plataran Menjangan Resort & Spa dalam ajang penghargaan ASEAN Green Hotel Award 2023.
● Budaya: Melalui “Plataran for the Heritage”, Plataran Indonesia merayakan kekayaan warisan budaya bangsa. Komitmen terhadap budaya tercermin dalam pengalaman yang dikurasi dengan apik yang ditawarkan di seluruh properti yang ada. Pengalaman inimenghubungkan tamu dengan esensi budaya Indonesia, termasuk melalui rute unggulan dalam program “True Indonesian Ecotourism Experience”.
● Komunitas: Plataran Indonesia membangun hubungan yang kuat dengan komunitas lokal dan secara aktif berkolaborasi dengan beragam kelompok, termasuk para penggemar olahraga. Inisiatif “Plataran for the People” adalah contoh nyata dari komitmen ini, terutama dalam memupuk inklusivitas dan dampak sosial yang positif. Dengan menyatukan semua elemen ini, Plataran Indonesia membentuk satu kesatuan yang harmonis yang bertujuan untuk memberikan dampak positif pada lingkungan, warisan budaya, dan berbagai komunitas yang ada di Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.plataran.com atau ikuti akun @plataranindonesia di Instagram.
Pendapat Ibu Dewi dalam giat BPF (Buddhist Peace Fest):
Buddhist Peace Fest merupakan cerminan indah bagaimana ajaran welas asih dan kedamaian dalam Buddhisme dapat diwujudkan secara nyata dan inklusif. Festival ini adalah inisiatif yang sangat positif dan relevan di tengah dunia yang kian kompleks dan penuh tantangan. Tak hanya menjadi ajang perayaan nilai-nilai Buddhis, BPF juga menjadi ruang terbuka untuk mempromosikan perdamaian, toleransi, serta kesadaran sosial lintas budaya dan keyakinan.
Harapan Ibu Dewi untuk Plataran ke depan:
Harapan saya, Plataran dapat terus menjadi ikon Indonesia yang membanggakan dan mengusung Next Level of Indonesian Hospitality yang autentik, berkelas, dan berakar kuat pada nilai-nilai budaya serta kearifan lokal. Semoga Plataran tidak hanya menjadi destinasi, tetapi juga representasi dari Indonesia yang ramah, berdaya saing global, dan menginspirasi dunia.
Dukungan Ibu Dewi terhadap pariwisata dan budaya:
Dukungan saya terhadap pariwisata dan budaya diwujudkan melalui integrasi nilai-nilai budaya ke dalam setiap aspek pengalaman tamu di Plataran, baik produk, layanan, maupun pengalaman tamu. Melalui pendekatan ini, Plataran hadir bukan hanya sebagai destinasi, tetapi juga sebagai wadah pembelajaran, penghargaan, dan pengalaman langsung terhadap nilai-nilai budaya kita. Inilah kontribusi kami dalam mendorong pariwisata yang berkelanjutan dan bermakna. (Red)
