WBN- Sabu Raijua, NTT – PT Nataga RaiHawu Industri (NRI) menargetkan membangun sekitar 200-300 hektar tambak garam di Sabu Raijua.
Per Hektar tambak garam akan memperkerjakan 10 orang karyawan sehingga jika target tersebut tercapai maka ada ribuan tenaga kerja yang akan direkrut menjadi karyawan PT Nataga RaiHawu Industri
Hal itu disampaikan oleh Direktur PT Nataga RaiHawu Industri, Robbi Mita saat menghadiri acara syukuran panen perdana garam di Desa Bodae , Kecamatan Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu (09/09/2023).
“Kita memiliki terget sekitar 200-300 hektar, tiap hektar tambak memperkerjakan 10 orang karyawan sehingga jikalau target itu tercapai maka ada ribuan orang Sabu Raijua yang harus menjadi karyawan PT Nataga RaiHawu Industri” Kata Robbi mita yang didampingi Penasehat PT Nataga RaiHawu Industri, Marten Luter Dira Tome
Saat ini menurut Robbi Mita, PT Nataga RaiHawu Industri baru membangun sekitar 32 hektar tambak yang tersebar di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Sabu Barat, Kecamatan Hawu Mehara dan Kecamatan Sabu Timur.
“Kami baru bangun 32 hektar di kecamatan Sabu Barat, Hawu Mehara dan Sabu Timur” ucap Robbi
Menurut pria yang akrab disapa Mahajo itu, sebenarnya pertambak bisa dikerjakan kurang dari 10 orang karyawan ,akan tetapi PT Nataga RaiHawu Industri lebih fokus pada membantu masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan sehingga pertumbuhan ekonomi mereka bisa meningkatkan
“Sebenernya pertembak itu bisa dikerjakan kurang dari 10 orang, akan tetapi kita memang fokus untuk membantu masyarakat sehingga mereka mendapatkan pekerjaan dan secara ekonomi terjadi peningkatan pendapatan ” Kata Robbi
Ketika ditanya apakah selain sektor tambak garam, masih ada sektor lain yang akan dikembangkan untuk membantu masyarakat Sabu Raijua?
Robbi Mita mengatakan bahwa PT Nataga RaiHawu Industri akan mengembangkan beberapa sektor yang melibatkan masyarakat seperti sektor pertanian, peternakan dan perikanan.
Dikatakannya, di sektor pertanian, pada tahun 2022 , pihaknya telah membantu masyarakat Raekore membangun beberapa embung pertanian .
“Sektor Tambak garam ini untuk menjadi contoh , kami ingin memberikan bukti nyata kehadiran PT NRI di Sabu Raijua, Kedepan tentu beberapa sektor lain yang melibatkan masyarakat kita harus kembangkan misalnya Pertanian, peternakan dan perikanan. Sebagai contoh pada tahun 2022 yang lalu kita bangun embung untuk petani di Desa Raekore”Pungkas Robbi Mita (WBN Tim)
