Terkait Upah Buruh, Kadis Perindag : Pengusaha dan Buruh Sepakat 100 Ribu Per Ton

WBN | Sabu Raijua – Terkait dengan upah buruh dalam kegiatan bongkar muat garam sebanyak 800 ton beberapa waktu lalu di pelabuhan Namo , Kecamatan Raijua, Kabupaten Sabu Raijua, NTT , media WBN terus malakukan investigasi terhadap pihak-pihak yang terkait didalamnya

Sala satunya adalah Dinas Penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu, perindustrian dan perdagangan sebagai pemilik garam

Kepala Dinas (Kadis) Penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu, perindustrian dan perdagangan Kabupaten Sabu Raijua, Lagabus Pian mengungkapkan bahwa untuk biaya buruh dalam proses bongkar muat garam di pulau Raijua sudah ada kesepakatan waktu itu antara pengusaha dan buruh pelabuhan

Menurut Lagabus , kesepakatan dengan pengusaha dan buruh bahwa biaya buruh dari gudang ke Mobil sebesar 100ribu per ton, biaya mobil 100ribu per ton dan biaya buruh pelabuhan 100ribu perton

“Kesepakatan dengan pengusaha dan buruh bahwa biaya buruh dari gudang ke Mobil sebesar 100ribu per ton, biaya mobil 100ribu per ton dan biaya buruh pelabuhan 100ribu perton”ungkap Lagabus

Menurutnya pada saat kesepakatan , pihak pengusaha akan mentransfer uang buruh langsung ke rekening buruh,

Akan tetapi diperjlanan ternyata dirinya baru tau kalau pengusaha mentransfer uang ke rekening Buruh hanya biaya buruh gudang dan mobil

Ketika ditanya saat itu apakah pembeli garam atau pengusaha sepakat dengan harga yang telah ditentukan, menurutnya pengusaha atau pembeli barang sepakat

“Pengusahanya sepakat” tegas Gab

Baca Juga

Polemik Upah Buruh dipelabuhan Namo Raijua, Tidak Sesuai Harapan

Sementara sala satu pengusaha di pelabuhan Seba , Sabu Raijua, sebut saja namanya Mr. M mengungkapkan bahwa kebiasaan dirinya selama ini membayar buruh di pelabuhan seba , untuk aktivitas bongkar muat semen bisanya dibayar dengan biaya 80ribu per ton sedangkan untuk garam dibayar 100ribu per ton.

“Kalau dipelabuhan seba , biaya untuk bongkar semen 80ribu dan untuk garam 100ribu perton” ungkap Mr. M .

(WBN Tim)

Share It.....