WBN l JAKARTA – Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi DKI Jakarta, Fery Farhati Ganis dan Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Utara, Yenny Nursanti panen sayuran di Kebun Kelompok Wanita Tani (KWT) 09, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (25/10).
Bukan sekadar panen, kegiatan ini sebagai ajang edukasi bagi puluhan anak yang tergabung dalam binaan Bocah Cinta Lingkungan (Bocil) KWT 09.
“Alhamdulillah kesampaian juga hadir ke sini bisa panen bersama anak-anak (Bocil) yang memang sudah diajak sejak lama,” kata Fery saat ditemui di Kebun KWT 09, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (25/10).
Keterlibatan KWT dan Bocil dalam pertanian perkotaan ini sebagai contoh bagi wilayah lain untuk turut memanfaatkan lahan tak terpakai di DKI Jakarta. Apalagi melibatkan anak-anak yang membiasakan diri untuk mencintai lingkungan.
“Tadi kami panen sayuran seperti bayam, kangkung, sawi, bayam merah, kemudian ada juga dari tanaman hidroponik. Kami juga tadi juga melihat pengolahan sampah dengan maggot dan juga diceritakan tentang pembagian jadwal untuk merawat kebun ini bersama-sama. Alhamdulillah ini menjadi contoh kolaborasi yang luar biasa dari warga, pihak swasta, dan juga pemerintah dan hasilnya bisa dirasakan oleh semuanya,” jelasnya.
Di lokasi yang sama, Ketua KWT 09 sekaligus Pembina Bocil, Thelda Pangandaheng menerangkan kebun merupakan hasil kolaborasi bersama yang dirawat oleh 37 anggota KWT 09 dan 70 Bocil.
Bukan sekadar penghijauan dan ketahanan pangan, keberadaan kebun juga sebagai upaya edukasi anak-anak untuk mencintai dan merawat lingkungan sejak dini.
“Untuk anak-anak kami jadwalkan untuk mencoba sedari dini merawat kebun dengan menyapu dan menanam serta menyiram tanaman. Tentunya seluruh aktivitas ini dikerjakan secara kolaborasi semua pihak baik pemerintah, swasta, dan masyarakat sekitar,” tutupnya. Rept l Kholidin l