
Rangkuman Aktualita Manca Negara
Konflik yang kian memanas antara Israel dan Iran, dengan saling serang rudal dan drone yang menewaskan puluhan orang serta merusak infrastruktur penting, membawa masing-masing negara mengantisipasi segala kemungkinan, tanpa kecuali Amerika Serikat.
Israel memulai serangan terhadap pangkalan militer dan fasilitas nuklir Iran, lalu dibalas Teheran dengan lebih dari 150 rudal balistik dan 100 drone ke wilayah Israel.
Situasi ini memicu kekhawatiran akan pecahnya perang regional di Timur Tengah.
Melansir Ajazeera (15/6), Iran membatalkan perundingan nuklir dengan AS.
Kedutaan AS di Tel Aviv pun turut terdampak, menunjukkan betapa luasnya eskalasi konflik ini.
Di tengah ketegangan, Presiden AS Donald Trump menyampaikan pandangan yang kontroversial.
Ia menyerukan kesepakatan damai antara kedua negara, tetapi mengakui bahwa “terkadang mereka harus bertempur habis-habisan” sebelum perdamaian tercapai.
Dalam pernyataan di Gedung Putih sebelum menghadiri KTT G7, Trump menegaskan bahwa AS tidak terlibat langsung dalam serangan Israel, namun memperingatkan Iran untuk tidak menyasar kepentingan AS di kawasan.
“Jika kita diserang dalam bentuk apa pun oleh Iran, kekuatan penuh militer AS akan menyerang balik pada level yang belum pernah terlihat sebelumnya,” tegas Trump.
WBN