Sabu Raijua, NTT – Pasca ditetapkannya pasangan Nikodemus Rihi Heke dan Yohanes Uly Kale sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih Sabu Raijua oleh KPUD Sabu Raijua bebarapa waktu lalu, pasangan yang memiliki nama familiar Mabala – Mahoro (2M) ini terus melakukan koordinasi dengan berbagai elemen maupun lembaga untuk bersama-sama membangun Pulau yang dijuluki kota para dewa itu menuju daerah yang Maju dan Bermartabat.
Sebelum dilantik Pasangan Nikodemus Rihi Heke dan Yohanis Uly Kale melakukan Kunjungan ke beberapa elemen dan lembaga guna melakukan koordinasi sebagai langkah cepat untuk membangun Sabu Raijua. Sala satu yang mereka kunjungi beberapa waktu yang lalu adalah pegadaian dan beberapa lembaga lain ditingkat propinsi.
Untuk mendukung sala satu program mereka yaitu mejaminn tenaga kerja yang bekerja di Sabu Raijua, baik disektor formal maupun informal lewat BPJS kesehatan dan BPJS ketenagakerjaan, maka Wakil Bupati terpilih Sabu Raijua Johanes Uly kale melakukan kunjungan ke BPJS Ketenagakerjaan di jln. WJ Lalamentik, kota kupang pada Jum’at (10/09/2021).
Wakil bupati terpilih Sabu Raijua Johanis Uly kale kepada media ini mengatakan kunjungannya ke BPJS ketenagakerjaan untuk melakukan koordinasi dalam rangka persiapan kerja sama antara Pemda Sabu Raijua dengan PBJS Ketenagakerjaan .
“Kunjungan saya tadi untuk silahturahmi sekaligus koordinasi mengenai rencana kerjasama antara Pemda Sabu Raijua dengan BPJS ketenagakerjaan”, ujarnya.
Menurut Uly kale, Rencana kerja sama itu berangkat dari masih rendahnya jumlah tenaga kerja nonPNS yang belom masuk dalam BPJS ketenagakerjaan.oleh karena itu, kedepannya tenaga kerja nonpns harus tercover BPJS ketenagakerjaan.
“Tenaga kerja nonpns masih sangat sedikit yang masuk dalam BPJS ketenagakerjaan,sehingga kedepan kami akan mengaturnya agar semua tenaga kerja nonpns yang ada di Sabu Raijua harus tercover dalam BPJS ketenagakerjaan”, ujarnya.
Pria yang memiliki nama kesayangan Mahoro itu menambahkan BPJS ketenagakerjaan ini sangat penting untuk menjamin masa depan anak-anak dari seluruh tenaga kerja yang saat ini bekerja di Kabupaten Sabu Raijua serta sebagai jaminan bagi para pekerja jika terjadi kecelakaan kerja dan kematian, sehingga ia berharap dukungan dari semua pihak agar mensukseskan program ini .
“BPJS ketenagakerjaan ini sangat penting untuk menjamin masa depan anak-anak dari seluruh teman-teman yang saat ini bekerja di Sabu Raijua, BPJS ketenagakerjaan juga memberikan jaminan bagi para pekerja jika terjadi kecelakaan kerja dan kematian. Sehingga kami mohon dukungan dari semua elemen masyarakat untuk mensukseskan program ini” kata Politisi PKB itu.
Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BPJS ketenagakerjaan yang telah siap untuk bekerja sama dengan Pemda Sabu Raijua .
“Saya mengapresiasi dan berterima kasih atas niat baik BPJS ketenagakerjaan untuk bekerja sama dengan Pemda Sabu Raijua”, Tutupnya.
Sementara Riza Chaerani dari perwakilan BPJS ketenagakerjaan ketika dihubungi WBN melalui sambungan telpon seluler mengatakan dalam pertemuan dengan wakil Bupati Sabu Raijua terpilih mereka menyampaikan bahwa intinya untuk tingkat perlindungan ketenagakerjaan di Sabu Raijua masih sangat rendah baik disektor formal maupun informal ,terlebih kusus sektor informal, Sehingga mereka berharap ada langkah kongkrit dari pemda dalam bentuk kerja sama sehingga semua tenaga kerja di Sabu Raijua bisa terkover dalam kepesertaan BPJS ketenagakerjaan.
“Intinya dalam pertemuan dengan pak wakil Bupati tadi kami menyampaikan bahwa untuk tingkat perlindungan ketenagakerjaan di Sabu Raijua masih sangat rendah baik disektor formal maupun informal, terlebih kusus sektor informal,
Sehingga kami berharap ada langkah kongkrit dari Pemda dalam bentuk kerja sama sehingga semua tenaga kerja di Sabu Raijua bisa terkover kepesertaan BPJS ketenagakerjaan”
Lebih lanjut menurut Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan NTT itu, kedepan BPJS ketenagakerjaan akan berupaya untuk membuka unit pelayanan di Sabu Raijua sebagai strategi untuk mendekatkan pelayanan dengan masyarakat Sabu Raijua
“Sebagai strategi untuk mendekatkan pelayanan dengan masyarakat Sabu Raijua maka kedepan kami akan berupaya untuk membuka Unit pelayanan di Kabupaten Sabu Raijua”tutupny.
JHF
