WBN | INDRAMAYU– Satu orang dinyatakan tewas dan dua orang dalam kondisi kritis akibat pesta minuman keras (miras) yang dilakukan sejumlah pemuda di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Satu pemuda tewas diduga karena mengonsumsi miras oplosan yang digelar beberapa hari lalu. Puncaknya, pada Kamis hingga Jumat 5-6 Desember 2024, beberapa pemuda yang ikut dalam pesta miras tersebut terkapar, kondisi mereka seperti gejala keracunan miras oplosan yakni mual, muntah dan pusing.
Satu korban tewas diketahui bernama Ind alias Jalud (35) sempat dilarikan keluarganya ke rumah sakit karena kondisi tersebut, sehari dalam perawatan, korban pertama dinyatakan meninggal dunia, berikutnya korban dalam kondisi kritis yakni RA alias Got (25). Sehari setelah rekannya meninggal, Got dilarikan ke rumah sakit terdekat, sementara korban lain berinisial Bb (27) sampai saat ini juga dalam kondisi kritis, semua korban merupakan warga desa setempat dan masih bertetangga.
Salah satu Warga mengatakan “Infonya memang pesta miras oplosan botol kemasan, tapi soal campurannya kami juga tidak tahu,”paparnya
Saat dikonfirmasi, Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan, membenarkan kejadian tersebut Jum’at 6/12/2024.
Hillal mengatakan “Aawalnya mendapat laporan dari warga setempat soal kejadian adanya warga yang meninggal dunia diduga miras oplosan sekitar pukul 10.00 WIB, Setelah mendapat laporan tersebut, kami langsung bergerak cepat. Kami Satreskrim Polres Indramayu bersama-sama dengan Polsek Jatibarang dan Sat Narkoba Polres Indramayu langsung melakukan cek TKP, beberapa yang ditemukan di Lokasi tersebut, sebuah teko air yang diduga digunakan para korban untuk mencampur miras guna berpesta miras oplosan” Paparnya.
Selain itu juga ada 4 Saksi yang dimintai keterangan Oleh pihak Berwajib, Dari hasil penyelidikan sementara, pesta miras tersebut diduga diikuti oleh enam orang.
Selanjutnya Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hilal Adi Imawan menyampaikan “Sampai saat ini pihak Kepolisi masih menyelidiki kasusnya, beberapa orang, termasuk pemilik rumah yang dijadikan lokasi pesta miras oplosan, sedang dalam pemeriksaan pihak berwajib, juga tengah menyelidiki dari mana miras oplosan itu berasal
(Bg.Ay).