Media Warisan Budaya Nusantara
Donald Trump mengumumkam AS telah menyerang tiga lokasi nuklir Iran dan menghancurkannya.
Donald Trump pada hari Sabtu (21/6) mengatakan di televisi nasional bahwa AS telah mengebom dan menghancurkan tiga lokasi nuklir di Iran.
Mengutip Surat Kabar Inggris, The Guardian (22/6), mengatakan penghancuran tiga lokasi milik Iran menandakan secara langsung mendukung upaya Israel menghancurkan program nuklir negara itu dalam langkah berisiko di tengah ancaman pembalasan Teheran yang dapat memicu konflik regional yang lebih luas.
“Tujuan kami adalah penghancuran kapasitas pengayaan nuklir Iran dan penghentian ancaman nuklir yang ditimbulkan oleh negara sponsor teror nomor satu di dunia,” kata Trump dalam pidato dari Gedung Putih.
“Malam ini, saya dapat melaporkan kepada dunia bahwa serangan itu merupakan keberhasilan militer yang spektakuler. Fasilitas pengayaan nuklir utama Iran telah sepenuhnya dan sepenuhnya dihancurkan.” Serangan itu menghantam lokasi pengayaan uranium di Fordow, Natanz, dan Isfahan, kata Trump.
Dia memperingatkan Iran agar tidak membalas terhadap target AS di kawasan itu, dengan menjanjikan bahwa serangan AS selanjutnya akan lebih mematikan.
“Akan ada perdamaian atau tragedi bagi Iran yang jauh lebih besar daripada yang telah kita saksikan selama delapan hari terakhir,” kata Trump.
“Ingat, masih banyak target yang tersisa. Malam ini adalah yang tersulit dari semuanya sejauh ini, dan mungkin yang paling mematikan. Namun, jika perdamaian tidak segera datang, kami akan mengejar target-target lainnya dengan ketepatan, kecepatan, dan keterampilan”, kata Trump.
WBN
