Pengeceka Penemuan Satwa Seekor Anak Beruang Madu di Kab.Kuansiang

WBN. Kuansing – Tim SKW I Resort Bukit Rimbang (Patai) bersama warga melakukan pengecekan terkait penemuan satwa seekor anak Beruang madu bertempat di Desa Lubuk Ambacang, kec. Hulu Kuantan, Kab.Kuansing ,Senin (02/08)

Disampaikan Tim SKW I

menindaklanjuti informasi masyarakat (anggota LSM Animal Rescue Taluk Kuantan) tentang adanya warga desa Lubuk Ambacang (a.n Amrizal) yang mendapatkan seekor anak beruang.

Untuk itu Tim langsung dengan melakukan koordinasi dengan Sekdes Lubuk Ambacang mengenai satwa beruang madu yang didapat oleh warganya (a.n Amrizal).

Kemudian sekdes tersebut menghubungi Saudara Amrizal untuk menjumpai Tim BBKSDA Riau di kantor desa Lubuk Ambacang,” katanya.

Ia menjelaskan berdasarkan keterangan saudara Amrizal, kronologis diperolehnya beruang pada hari selasa , 27 juli 2021 pagi sekira pukul 9:00 Wib saudara Amrizal dan rekan rekannya sedang memburu babi di hutan sekitar desa Kombu dengan menggunakan hewan anjing.

Anjing peliharaan tersebut berlari kencang ke arah depan setibanya di datangi saudara Amrizal dan rekannya, anjing2 tersebut ternyata mengelilingi seekor anak beruang madu yang di tinggal induknya,” ungkapnya.

Lanjut disampaikan saudara Amrizal membawa pulang anak beruang madu ke rumahnya.

Menurut saudara Amziral bahwa anak beruang madu tersebut dalam kondisi terluka dan sulit untuk mau makan. Kemudian tiga hari setelah beruang itu di peliharanya ( hari jumat) beruang tersebut mati dan di buangnya ke sungai Kuantan.

Tim melakukan pengecekan ke rumah sdr.Amrizal untuk memastikan keterangan Sdr Amrizal tersebut.

Selain itu tim memperingatkan dengan keras kepada Amrizal agar tidak melakukan perburuan satwa liar dan apabila menemukan satwa liar dilindungi agar segera melaporkan kepada BBKSDA Riau.

 

Tim memberikan arahan & himbauan kepada perangkat desa dan warga Lubuk Ambacang, agar selalu berkomunikasi dgn BBKSDA Riau dalam penanganan satwa-satwa liar terutama satwa yang dilindungi

Kegiatan tersebut Tim bekerjasama dengan LSM Animal Rescue Teluk Kuantan dan hingga saat ini terus melacak kemungkinan perburuan satwa liar yang mengarah pada illegal trading.

Kontributor (Rifki Prahanda)

Editor (Undang)

Share It.....