WBN │ Kapolres Ngada, NTT, AKBP Padmo Arianto, S.I.K menegaskan kedisplinan Anggota Polri untuk seluruh Personil Jajaran Kepolisian payung Polres Ngada, Flores.
Penegasan tersebut disampaikan Kapolres AKBP Padmo Arianto, S.I.K dalam rangkaian kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) pelaksaan tugas-tugas pelayanan Kepolisian Polres Ngada dan Polsek Jajaran selama satu minggu terakhir, bertempat di lapangan Apel Polres Ngada, Senin (11/7).
Hadir dalam Apel Anev Kapolres Ngada tersebut Waka Polres Ngada Kompol I Gede Sucitra, S.H, para PJU Polres Ngada, para Kapolsek Jajaran dan para Personil
Kapolres Ngada AKBP Padmo Arianto, S.I.K menekankan kepada seluruh Personil Polres dan Polsek jajaran harus mampu mengatur waktu dan disiplin dalam melaksanakan tugas, mulai dari apel pagi harus tepat waktu dan pelaksanaan tugas
“Saya akan Anev kegiatan kita selama satu minggu terakhir, pPertama kepada Kasi Propam agar lebih lakukan waskat dalam pelaksaan apel pagi. Pagi ini apel molor yang mestinya pukul 08.00 wita dimulai. Saya tidak mau lihat kedepannya terjadi lagi. Kedua, pada pelaksanaan pengaman sidang di tempat pada hari Jumat yang lalu, sesuai laporan yang saya terima, ada dua Personil tanpa keterangan, Kasi Propam harus mengecek dan mengawasi, para Kabag, Kasat fungsi bertanggung jawab, laksanakan pengawasan melekat pada perasonil masing-masing. Ketiga, terkait masalah kebersihan dan kerapihan, luangkan waktu untuk menjaga kebersihan dan kerapihan, baik di kantor maupun di asrama tempat tinggal” , tegas Kapolres.
Terhadap masalah sampah, Kapolres AKBP Padmo Arianto, S.I.K juga mengingatkan untuk peduli kebersihan, jangan sampai ada sampah berserakan dimana-mana.
“Kita benahi, perbaiki, kita rawat sedikit demi sedikit agar bagus untuk dipandang, walaupun bangunanya sudah tua dan pernah diterpa badai. Mari luangkan waktu untuk kerja bakti membersihan dan memperbaiki yang rusak serta membenahi secara bertahap’, tambahnya.
Selain itu, AKBP Padmo Arianto, S.I.K juga menegaskan Tribrata dan Catur Prasetya merupakan pedoman hidup dan pedoman kerja Anggota Polri dalam berkehidupan dan bertugas.
“Dalam Catur Prasetya dulu kita kenal dengan sebutan Setya Haprabu Setia kepada Negara dan Pimpinan, tidak ada kata lain. Disini kita semua merah putih, saya berharap dan tidak ada yang belang-belang, apa yang sudah disampaikan, apa yang sudah menjadi perintah maupun kebijakan pimpinan atasan, mulai dari tingkat Mabes, Polda, sampai di tingkat kita di Polres harus agar dilaksanakan”, urai AKBP Padmo Arianto, S.I.K.
Kapolres AKBP Padmo Arianto, S.I.K juga mengingatkan, termasuk dirinya ataupun Waka Polres serta para Perwira lainnya, tidak ada yang memerintahkan Anggota untuk berbuat yang tidak sesuai dengan Tribrata dan Catur Prasetya atau melanggar ketentuan-ketentuan yang berlaku, baik dalam tugas maupun tatanan dalam berkehidupan sehari-hari.
WBN
