
WBN | LUMAJANG – Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) dalam era digital yang santun beradab beretika Forum Doktor di Kabupaten Lumajang Jawa Timur berkoordinasi dengan Kepala Resort Lumajang AKBP., Dr., Boy Jeckson Situmorang, SH., S.I.K., M.H. diharapkan bisa menjadi motor untuk kemaslahatan warga.
Pertemuan yang penuh keakraban di ruang kerja orang nomor satu di kepolisian Resort Lumajang dengan suguhan secangkir kopi hasil racikan piawai sang Kapolres sehingga sehingga menambah obrolan dengan idea dan gagasan cemerlang semakin kuat untuk menjadikan kabupaten ini lebih baik.
Ketua Forum Doktor Lumajang Dr., H., Suhari, A. Per.Pen., MM., Yang juga menjabat Ketua DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Lumajang bersama Sekertaris Forum Doktor Lumajang Dr., H., Agus Syaifullah, M.H., yang merupakan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Jenderal Sudirman Lumajang.
Disampaikan Dr., H., Suhari untuk membangun sinergi antar akademisi dengan berlatar belakang berbagi ilmu, dengan kolaborasi tersebut bisa menggerakkan dan memberikan arahan atau masukan kepada stik holder yang ada di lingkungan pemerintah kabupaten maupun di luar jabatan itu.
“Kami ingin membangun sinergi antar akademisi dengan berlatar belakang pendidikan berbagai bidang jurusan atau fakultas dengan demikian bisa menggerakkan dan memberi masukan rekomendasi kepada semua stik holder sehingga masyarakat bertambah maju”, kata dosen Keperawatan Universitas Jember (UNEJ) di Kabupaten Lumajang, Senin (28/08/2023).
Lebih lanjut kata pria yang familier, masyarakat dengan adanya gerakan dari para Forum Doktor Lumajang dapat pemahaman yang benar dan baik, sehingga dalam menjalankan aktivitas kesehariannya masyarakat tau akan hak dan kewajiban sebagai warga yang baik serta patuh terhadap aturan.
Pasca sarjana S3 Universitas Jember ini menyampaikan AKBP., Dr., Boy Jeckson Situmorang bersedia dalam membangun Lumajang lebih baik lewat Forum Doktor lewat bidang keilmuan yang didalami yakni dalam hukum, maka sebelum menyandang doktor beliau harus mempertahankan makalah yang diberi judul “Mengupas bagemana eksploitasi tambang dan sebagainya”, di hadapan guru besar di tempatnya menimba ilmu.
“Mencontohkan dengan filosofis melayani masyarakat secara akademisi S3 di bidang hukum yang mengupas bagemana eksploitasi tambang dan sebagainya”, kata pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Jawa Timur kepada media ini.
Boy Jeckson Situmorang dalam pertemuan itu juga menyampaikan bahwa kepolisian dimasa kini membangun preventif cream lebih banyak melakukan pencegahan dari pada penindakan dari pelanggaran yang ditangani.
“Kami di kepolisian menguraikan permasalahan yang dihadapi masyarakat lebih banyak dengan cara preventif cream dari pada penindakan yang didahulukan”, pungkasnya.
Sekertaris Forum Doktor Lumajang Agus menyampaikan untuk menidaklanjuti dari hasil ngopi bareng Kapolres Lumajang itu akan segera diimplementasikan lewat wibinar yang waktu dan tanggalnya segera dilakukan koordinasi dengan harapan apa yang menjadi keinginan bersama terwujud.
“Kami segera menindaklanjuti pertemuan dengan pak Kapolres Lumajang dengan mengelar wibinar yang waktunya dan tanggal segera setelah koordinasi dengan pengurus dan anggota”, pungkasnya. (Fendy’s).