u Keluarga
WBN │Deru debu peradaban yang terus berkembang maju, ditandai peningkatan pergerakan zaman era serba canggih, tidak jarang membuat situasi dunia ikut menyaksikan anak-anak era milenium terhempas kemajuan, lalu tenggelam diantara badai instan, gelombang keadaan yang serba jadi, dan itu jelas mempengaruhi jati diri generasi muda diantara hiruk pikuk dunia moderen saat ini.
Di tengah sebagian besar anak-anak sibuk mengutak-atik handpone android, yang menyuguhkan segala keseruan, dengan hingar bingarnya menu game di dalamnya, Charles berjibaku di jalanan, mengayu tapak mulai dari usia nya duduk di bangku kelas satu sekolah dasar.
Dia berjalan keliling dengan mendorong gerobak sayur melayani setiap pembeli, mengais rezeki di tengah kebisingan Ibu Kota Kabupaten guna bisa membantu orangtuanya menghidupkan tungku dapur keluarga.
Bocah 10 Tahun ini tidak pernah mengeluh letih, ataupun mendesak dibelikan jajan, mobil mainan dan sejenisnya seperti senjata bersorot kelap-kelip lampu.
Sepulang sekolah ataupun ketika liburan, bahkan di tengah ancaman wabah virus Corona, Charles menghabiskan waktunya menapaki lorong demi lorong, menyusuri setiap gang di kawasan Kota Bajawa Kabupaten Ngada Pulau Flores, dia berjuang mengumpulkan receh demi receh guna bisa menolong keluarganya dan demi dapat menyalakan tungku ekonomi keluarga.
Di Kota Bajawa Kabupaten Ngada, Charles tinggal di kawasan jalan Kuala Lumpur Bajawa.
Selainitu lakon ekonomi bocah Charles juga untuk membayar tagihan pendidikan sekolahnya, buat membeli pakaian seragam, sepatu, buku-buku dan alat tulis, layaknya tuntutan pelajar bangku pendidikan.
Ikuti tayangan dibawah ini !
WBN │Red NTT Aurel Do’o│Redpel WBN Nasional-Indra
