Bali– Sudah hampir beranjak satu tahun Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) tegap berdiri, merupakan sebuah gebrakan baru dalam dunia art & kultur Indonesia yang diresmikan pada tanggal 20 November 2018 oleh Presiden Ir. H. Joko widodo Proses perjalanan yang panjang mulai dari desain sampai pada finishing kurang lebih memakan waktu 28 tahun sejak dicetuskan oleh seorang Maestro dalam bidang seni di Indonesia I Nyoman Nuarta .
Bersama yayasan Garuda Adhimatra Indonesia pada tahun 1993 mencetuskan sebuah proyek besar untuk membangun sebuah tempat wisata yang sekarang bernama Garuda Wisnu Kencana Cultur Park, berada di ketinggian 140 m dari permukaan laut dan dibangun diatas lokasi bebatuan yang kurang lebih memakan area seluas 67 hektar, meliputi festival Park, Plaza Wisnu, Lotus Fount sebuah pusat, perdagangan dan tempat kulinari lainnya.
Tahun 2013 pelaksanaan ground breaking oleh Alam Sutra grup, proses pekerjaan patung dilakukan di Bandung dan dalam bentuk modul berukuran 3x4m yang total modul adalah 754 buah dgn total berat 3000 ton kulit berikut rangka baja dan kulit modul seberat 900ton. Patung GWK memiliki ketinggian 121 m dengan total ketinggian patung adalah 65 m dan sisanya base penopang patung dengan memiliki bentangan sayap kiri maupun kanan masing masing 64 meter.
Menurut data kunjungan wisatawan GWK pada tahun 2018 telah mencapai 7.5juta orang, pusat kunjungan wisata di Bali ini merupakan landmark serta ikon selamat datang di Bali.
Penulis JH
Red-Wbn HS
