MANADO, Sulawesi Utara – Dinas Kebudayaan Daerah Provinsi Sulawesi Utara Gelar Bimbingan Teknis Penguatan perempuan di Bidang Kebudayaan dan dibuka Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Ferry R.J.Sangian. S.Sos., M.A.P melalui Kepala Bidang Kesenian Jeanette Paulus,SPd.MAP di Hotel Gran Puri Manado,Selasa (19/11).
Program kerja Dharma Wanita Persatuan sulut sebagai nara sumber,menjelaskan kepada peserta yakni yang menguatkan tentang perempuan dalam menunjang kebudayaan daerah salah satunya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa melalui ibadah Oikumene dan pengajian/ceramah agama,meningkatkan pembangunan kesehatan,memasyarakatkan Olahraga dan kesegaran jasmani melalui senam bersama dan masih banyak lagi programnya,tandas Dra.Trilke Erita Tulung,M.A., M.Si.,MUCP
Dra.Marieta Kuntag,M.M mewakily Tim penggerak PKK Provinsi Sulut Bidang kebudayaan mengatakan,”TP-PKK terkenal dengan 10 program pokoknya yaitu,Penghayatan dan pengamalan Pancasila,Gotong royong,pangan,sandang,Perumahan dan tata laksana rumah tangga,pendidikan dan ketrampilan, kesehatan, pengembangan kehidupan berkoprasi, kelestarian lingkungan hidup, perencanaan sehat.” Beber Kuntag.
Hal senada juga di lontarkan nara sumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak provinsi Sulut diwakilkan kepala sub bagian perencanaan dan keuangan Marsel S.Silom., S.E disesi dialog mengungkapkan ” peran perempuan saat sekarang ini perlu memahami arti dari gender sama dengan Perempuan dan pandangan adat dan budaya yaitu pekerjaan,peran dan status,apalagi pembagian peran gender contohnya peran domestik juga peran publik.
kesetaraan gender ,keadilan gender perlu di rasakan Oleh perempuan,faktor penyebab ketidak adilan dan ketidaksetaraan dan ketimpangan gender.
Ada 5 bentuk ketidak adilan gender
1.Pelebelan
2.Marjinalisasi
3.Beban ganda
4.Sub ordinasi
5.Diskriminasi. ” ungkapnya.
Penulis : tevri ngantung | ™red ndra
